Setter berpartisipasi dalam kemenangan Volley Renata atas Sada Cruzei
Penggemar Botafogo yang terkenal tidak dapat melihat gelar Copa Libertadores de América yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bruninho berpartisipasi dalam pertandingan antara Volley Renata dan Sada Cruzeiro di Liga Super praktis bersamaan dengan Glorioso mengalahkan Atlético-MG 3-1 pada hari Sabtu tanggal 30.
Point guard ini berperan penting dalam kemenangan 3-2 timnya atas Cruzeiro yang saat itu tidak terkalahkan di Contagem (MG). Meski tampil apik, sang atlet mengaku kesulitan menarik perhatian saat pertandingan.
“Ketika saya mengetahui bahwa kami akan bermain pada hari final, saya sangat marah. Saya sedih, selama bertahun-tahun kita mengetahui betapa besarnya penderitaan yang dialami di Botafogo. Pada hari istimewa seperti itu saya bermain secara praktis pada waktu yang bersamaan. Awalnya sedikit tegang, tapi kemudian Anda masuk ke alur permainan dan banyak hal terjadi. Anda lupa,” katanya kepada SportTV setelah pertandingan.
Di sisi lain lapangan, Bruno Cruzeiro, rival terbesar Atlético MG, menjadi lawannya. Para suporter Cruzeiro tentu saja heboh dengan berakhirnya pertandingan di Buenos Aires (Argentina), dan dari situlah sang point guard mengetahui gelar tim kesayangannya.
“Saya melihat fans Cruzeiro merayakannya, saya sudah tahu bahwa Botafogo telah memenangkan kejuaraan. Hari ini kebahagiaan berlipat ganda, pastinya. “Bertahun-tahun penderitaan dan gelar Botafogo sungguh bagus,” lanjutnya.
Perayaan hari ini berlipat ganda bagi Brunino. Selain piala “Botafoguense”, kemenangan Volley Renata mengakhiri rekor tak terkalahkan Sada Cruzeiro di Liga Super.
“Hari ini, pastinya. Adikku dan beberapa teman berada di Buenos Aires. Lalu saya akan melanjutkan permainan. “Ini adalah pertandingan dan hari bersejarah,” katanya.
Saat menonton pertandingan, Brunino melihat Botafogo menang 3-1 melawan Atlético MG melalui gol Luis Henrique, Alex Telles dan Junior Santos. Pertandingan juga diwarnai dengan dikeluarkannya Gregor secara tiba-tiba pada menit pertama.