Apple selama ini beda sendiri soal charger di iPhone, yang memakai konektor Lightning. Akan tetapi sepertinya perusahaan asal Cupertino itu tidak akan bisa mengelak lagi untuk memakai standar USB Type C di iPhone. Kenapa demikian?
Itu setelah mayoritas anggota Parlemen Eropa, setuju bahwa mulai tahun 2024 atau dua tahun lagi, konektor USB C yang digunakan di perangkat berbasis Android akan menjadi satu-satunya standar di seluruh negara Uni Eropa yang jumlahnya 27.
Dengan demikian, seperti dikutip detikINET dari Reuters, Rabu (5/10/2022) Apple mau tidak mau harus ikut memakai konektor USB C di iPhone buatannya, seperti yang sudah umum diimplementasikan produsen HP Android dan menyingkirkan Lightning untuk mematuhinya. Laptop juga diharuskan memakai USB C mulai tahun 2026.
Aturan baru Uni Eropa ini mungkin saja akan ditiru oleh wilayah-wilayah lainnya karena dianggap lebih nyaman buat para pengguna HP. Dengan demikian, tak menutup kemungkinan port Lightning benar-benar akan ditinggalkan Apple.
Apple sendiri jelas tidak setuju dengan aturan itu, terkait alasan akan mengganggu inovasi dan juga menambah sampah elektronik. Akan tetapi, Uni Eropa menegaskan user masih bisa memakai charger dan perangkat lamanya yang dibeli sebelum tahun 2024.
Adapun aturan ini dibuat setelah banyak user iPhone dan juga Android di Eropa protes karena harus sering ganti charger jika tak kompatibel. Akhirnya, Uni Eropa meloloskannya sebagai aturan yang wajib dipatuhi.
Apple sendiri agaknya sudah melakukan langkah antisipasi. Bloomberg pada Mei lalu melaporkan bahwa iPhone dengan konektor USB C mungkin sudah akan debut pada tahun depan.