Sabtu ini, pemerintah AS mengaku bertanggung jawab atas pemboman fasilitas pemberontak Houthi di Yaman.
Menurut analisis kantor berita EFE, Komando Pusat Angkatan Darat AS (Centcom) mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa mereka melakukan serangan udara presisi terhadap fasilitas penyimpanan rudal, serta fasilitas yang dioperasikan komando oleh Houthi di pinggiran kota. sana’. a, ibu kota Yaman.
Ia juga menekankan bahwa dengan pemboman ini Amerika Serikat bermaksud untuk “menurunkan operasi Houthi seperti serangan terhadap kapal perang Angkatan Laut AS dan kapal dagang di Laut Merah bagian selatan.”
Setelah serangan tersebut, Kementerian Informasi pemerintah Sana’a melaporkan melalui platform Telegram bahwa “jelas bahwa Amerika belum belajar dari kesalahan mereka dan akan terus menuai penghinaan dari kami, warga Yaman.”
Analisis tersebut juga menunjukkan bahwa aset Angkatan Udara dan Angkatan Laut AS, termasuk pesawat F-18, ikut serta dalam operasi tersebut.
Perlu diketahui, pernyataan Centcom muncul setelah Houthi Yaman menuduh AS dan Inggris melakukan pengeboman di kawasan tempat barak militer berada di pinggiran Sana’a, seperti dilansir televisi Yaman Al Masirah.
Belum diketahui apakah serangan tersebut menyebabkan seseorang terluka.
Dengan informasi dari EFE.
Kunjungi bagian kami: Internasional
Tetap terinformasi di saluran kami ada apa, Telegram Ya YouTube