Petugas telah menangkap seorang tersangka sehubungan dengan serangan tebasan wajah secara acak di jalan kelas atas New York di lingkungan sekitar.

Departemen Kepolisian New York (NYPD) mengonfirmasi kepada Fox News Digital bahwa Joshua Zinberg, 25 tahun, ditangkap pada Kamis siang.

Zinberg, yang tinggal di Upper West Side, New York, diidentifikasi oleh ibunya, yang mengenalinya melalui rekaman pengawasan yang dirilis oleh polisi, kata pihak berwenang.

Dia didakwa dengan gelar kedua percobaan pembunuhanpenyerangan tingkat pertama dan kedua serta kepemilikan senjata secara kriminal tingkat empat, menurut NYPD.

WISATA NYC MENARIK BANTUAN SETELAH 3 IKAN DALAM SERANGAN ACAK KETIKA DA MENYEBAR SINGKAT

Rekaman yang diperoleh Fox News Digital pada hari Kamis menunjukkan Zinberg meninggalkan kantor polisi. Rekaman tersebut menunjukkan pria berusia 25 tahun itu meludahi wartawan sebagai tindakan teror yang tidak masuk akal.

WALIKOTA DEMOKRATIS MENYEDIAKAN PESTANYA SETELAH JAM-JAM YANG MEMATIKAN

“Kamu melakukannya demi klik, kan?” katanya kepada wartawan.

Tersangka, yang kemudian diidentifikasi sebagai Joshua Zinberg, terlihat berlari di New York dengan membawa pisau setelah penikaman. (NYPD)

JAM TANGAN:

Zinberg ditangkap setelah ibunya dikonfirmasi ke polisi bahwa dia mengenali putranya dalam rekaman keamanan setelah kejadian tersebut.

Dalam rekaman pengawasan yang diperoleh Fox News Digital, Zinberg terlihat berlari di jalanan Big Apple dengan pisau di tangan.

Pintu masuk ke sebuah apartemen di NYC

Seorang pengunjung Kota New York sedang dalam masa pemulihan setelah terluka di trotoar Upper West Side pada Rabu pagi. (Peter Gerber)

JAM TANGAN:

Para pejabat sebelumnya mengkonfirmasi bahwa turis berusia 55 tahun itu diserang di siang hari bolong saat berjalan-jalan di New York.

Telinga kiri dan pipi kiri turis itu terpotong dalam serangan mengerikan itu, kata NYPD. Korban dilarikan ke rumah sakit setelah ditusuk.

Tersangka DITANGKAP SETELAH SERANGAN ‘TANPA PROVOKASI’ DI NEW YORK, 3 ORANG MENINGGAL DI NEW YORK SPREE: POLISI

Rekaman dapat dilihat setelah serangan itu trotoar berdarah.

Ramon Rivera

Ramon Rivera, 51, yang dituduh melakukan tiga pembunuhan penikaman, digambarkan dalam tahanan polisi saat meninggalkan kantor polisi ke-10 Departemen Kepolisian New York, Senin, 24 Maret 2024. 18 November (Sam Costanza untuk New York Daily News/Layanan Berita Tribune melalui Getty Images)

Kekejaman pada hari Rabu terjadi dua hari setelah seorang pria yang memegang pisau dituduh membunuh tiga orang pada hari Senin.

Polisi menangkap Ramon Rivera, 51 tahun, seorang penjahat karir, awal pekan ini setelah dia diduga melarikan diri penikaman yang tidak beralasan melalui Manhattan.

KLIK DI SINI UNTUK PROGRAM BERITA FOX

Rivera, seorang tunawisma, telah ditangkap delapan kali dan dibebaskan dari penjara beberapa minggu sebelum penikaman fatal tersebut.



Source link