DELHI BARU — Remaja India Gukesh Dommaraju menjadi juara catur dunia termuda pada hari Kamis, mengalahkan juara bertahan Ding Liren dari Tiongkok dalam pertandingan terakhir seri tersebut di Singapura.

Dommaraju, 18, mencetak 7,5 poin berbanding 6,5 poin dari rivalnya dari Tiongkok, melampaui Garry Kasparov dari Rusia, yang memenangkan gelar pada usia 22 tahun.

Remaja ajaib India ini telah lama dianggap sebagai bintang catur yang sedang naik daun setelah menjadi grandmaster pada usia 12 tahun. Setelah memenangkan Turnamen Kandidat awal tahun ini, ia mengikuti kompetisi tersebut sebagai pesaing termuda untuk mahkota dunia.

Setelah mengamankan kemenangan, Dommaraj menangis dan mengangkat tangannya untuk merayakannya.

“Saya telah memimpikan momen ini selama 10 tahun terakhir. Saya senang bahwa saya mewujudkan impian saya (dan mewujudkannya),” katanya kepada wartawan setelah kemenangan tersebut.

Dommaraju kini menjadi orang India kedua yang memenangkan gelar tersebut setelah juara catur dunia lima kali Viswanathan Anand.

“Ini adalah momen yang membanggakan bagi catur, momen yang membanggakan bagi India… dan momen kebanggaan yang sangat pribadi bagi saya,” tulis X.

Perdana Menteri India Narendra Modi mengucapkan selamat kepada remaja berusia 18 tahun tersebut atas “pencapaian luar biasa” yang ia peroleh, dan menyebutnya sebagai “hasil dari bakat, kerja keras, dan tekad yang tak tergoyahkan”.

“Kemenangannya tidak hanya menorehkan namanya dalam sejarah catur, tapi juga menginspirasi jutaan generasi muda untuk bermimpi besar dan berjuang mencapai keunggulan,” kata X dalam sebuah pernyataan.

Pertandingan hari Kamis adalah pertandingan klasik 14 ronde dengan hadiah $2,5 juta.

Source link