Jakarta, CNN Indonesia –
Liverpool Dia berhasil mengalahkan Manchester City dalam pertandingan Liga Premier Di Stadion Ethhad, Senin (24 jam sehari, 24 jam sehari, 24/2) pagi. Bisakah Liverpool tidak lagi rusak untuk Kejuaraan Liga Inggris?
Liverpool berhasil pulang dari markas Manchester City dengan kemenangan 2-0 di tangan. Tiga poin lagi telah membuat Liverpool sekarang mengumpulkan 64 poin, 11 poin di depan Arsenal di tempat kedua.
Minggu ini benar -benar momen penting untuk berburu gelar kejuaraan Inggris. Di atas kertas, Arsenal memperoleh lawan yang lebih ringan dari Liverpool. Arsenal menjadi tuan rumah West Ham sementara Liverpool melalui markas Man City.
PENGUMUMAN
Gulir untuk melanjutkan konten
Arsenal memiliki kesempatan untuk mengurangi perbedaan dalam poin lima poin dengan jumlah pertandingan Liverpool yang sama. Dengan kondisi Arsenal yang bermain terlebih dahulu, itu harus menjadi tekanan bagi Liverpool.
Namun pada kenyataannya, Arsenal kalah 0-1 melawan West Ham. Perbedaan poin tetap delapan poin setelah pertandingan pada hari Sabtu (22/2). Perbedaan poin kemudian diperluas ke 11 poin setelah Liverpool berhasil mencapai Manchester City.
Saat ini, Arsenal memiliki korespondensi ekstra dari Liverpool. The Gunners masih memiliki kesempatan untuk mengurangi perbedaan jumlah menjadi delapan, tetapi hasil minggu ini sangat penting dalam memburu gelar Liga Inggris.
Liverpool sekarang semakin percaya diri dalam menghadapi perburuan untuk gelar kejuaraan Inggris. The Reds juga terus menunjukkan penampilan yang koheren.
Sebagai ilustrasi, The Reds hanya menelan kekalahan di Liga Inggris musim ini, yaitu lawan Nottingham Forest pada bulan September. Dengan kondisi ini, Liverpool telah terbukti konsisten dalam 70 persen perjalanan kejuaraan Inggris musim ini.
Tantangan tersulit Liverpool untuk mempertahankan kinerja yang mengesankan ini adalah kebugaran tim. The Reds tentu saja berharap bahwa mereka tidak mengalami masalah kecelakaan yang secara drastis dapat jatuh penampilan mereka.
Program yang intens juga merupakan salah satu tantangan Liverpool. Mereka masih bertarung di tiga kompetisi, yaitu Piala Liga, Liga Champions dan Liga Inggris.
Tetapi untuk Piala Liga, Liverpool mengakhiri pertandingan terakhir yang terjadi pada 16 Maret. Setelah saat itu, The Reds dapat fokus pada Liga Inggris dan Liga Champions.
Tanpa penurunan drastis dalam kualitas tim yang hanya bisa disebabkan oleh badai kecelakaan, Liverpool tampaknya tak tertahankan untuk memenangkan gelar liga Inggris musim ini.
(PTR)